Pada proses budidaya jamur tiram atau kuping kita menggunakan media serbuk kayu yang dicampur dengan nutrisi dan bahan-bahan pendukung yang akan dimasukkan ke dalam plastik yang dinamakan "baglog".
Proses dan bahan untuk membuat baglog
1. Bahan-bahan (untuk 250 baglog) :
- 100 kg serbuk gergaji yang sudah diayak
- 20 kg bekatul / dedak
- 1 kg kapur pertanian / dolomit
- 1 kg gips
- air secukupnya
Penulis sendiri lebih menyarankan untuk menggunakan serbuk gergaji yang dari pohon Albasia atau Sengon. Dan pada umunya para pembudidaya jamur menggunakan jenis kayu ini.
- Kantong plastik pp tebal 0,4 (menggunakan mesin press) atau 0,5 (manual) ukuran 18 x 35 (untuk Tiram) dan 20 x 35 (untuk kuping).
- Kapuk / Kapas
- Ring dan tutup ring
- Karet gelang.
![]() |
Plastik |
![]() |
Kapuk |
Tutup Ring |
Plastik dan karet utk tutup ring |
3. Cara Pembuatan Baglog :
- Ayak serbuk kayu
- Campurkan serbuk kayu, bekatul, kapur/dolomit dan gips secara merata, setelah itu tambahkan air sedikit demi sedikit sehingga kadar air menjadi 50% - 70%
- Kadar air yang sesuai dapat diketahui dengan cara menggenggam media, jika media menggumpal, tak mudah hancur dan tidak meneteskan air berarti kadar air sudah sesuai.
- Tutup campuran media tersebut dengan menggunakan terpal atau plastik, diamkan selama 2-3 hari agar terfermentasi. Fermentasi berhasil apabila campuran media menjadi panas.
- Lakukan pengadukan media setiap hari agar proses fermentasi merata dan panas berkurang, lalu tutup lagi dengan terpal.
- Setelah itu masukkan media ke dalam kantong plastik pp dan padatkan hingga ketinggian mencapai 20 cm atau sesuai selera, lalu beri ring pada ujung plasti, sumpal dengan kapuk, lalu tutup ring dengan tutup ring atau bisa menggunakan plastik lalu dikaret rapat dan kencang.
Tutup ring |
Tutup plastik dikaret rapat |
Baglog siap disterilisasi |
Video pengisian baglog secara manual
Video cara memasang ring baglog
Selanjutnya: Sterilisasi Baglog >>>
0 komentar: